2 Alternatif Cara Mudah Pasang (Embed) Flash Pada Website dan Blog

Jumat, 11 Juni 2010

2 Alternatif Cara Mudah Pasang (Embed) Flash Pada Website dan Blog

Share Diposting oleh Fitri Nurrahmi 15:08

Sebagian orang tidak mau website/blog nya dipasangi (embed) animasi flash atau apapun yang berbau flash *emang ada baunya, ya? halaaah* namun ada juga yang mengutamakan penampilan blog/website nya salah satunya dengan cara menampilkan aplikasi, movie, games yang berformat *.swf tentunya, adapula yang setengah-setengah *ngelantur*.

Oke, sampe sini basa-basinya. 2 cara menampilkan flash atau movie di website/blog yaitu:

#Cara 1

Buat flash-nya (*.swf)
Export Movie (Ctrl+Alt+Shift+S) atau Ctrl+Enter
Upload di file hosting di hosting mana saja
Copy link file-nya, contoh: http://namafilehosting.com/coba.swf
Paste-kan ke notepad atau tempat manapun yang bisa dijadikan tempat penitipan *emang barang??*
copy kode di bawah ini:

<object width="100%" height="400">

<param name="movie" value="coba.swf">

<embed src="http://namafilehosting.com/coba.swf" width="100%" height="400">

</embed>

</object>

ganti yang di-bold pink dengan link file yang tadi sudah kita copy, lalu yang di-bold hijau diganti dengan nama file nya (dicontoh coba.swf)

#Cara 2

Cara kedua hampir sama seperti yang diatas, hanya saja kode nya yang sedikit berbeda. Kode untuk cara yang satu ini adalah:

<object width="100%" height="400"> <param name="movie" value="11126-pic.swf">
<embed src="http://fitri-n.co.cc/wp-content/uploads/2010/06/mediapembelajaranuntkanak2.swf" quality="medium" allowscriptaccess="always" bgcolor="#000000" wmode="opaque" type="application/x-shockwave-flash" pluginspage="http://www.macromedia.com/go/getflashplayer" align="middle" height="400" width="100%"></embed>
</object>

yang di-bold warna kuning ganti dengan url file Anda.

Mungkin ada yang timbul pertanyaan, kenapa sudah ada tag <object> kok ditambahin <embed> lagi? Jawabannya karena Internet Explorer hanya menerima tag <object>, sedangkan Netscape hanya mengenal tag <embed>, jadi digunakanlah keduanya.

Selamat mencoba! :D

*Lihat posting sebelumnya untuk contoh: media pembelajaran anak-anak dengan flash
*Artikel selanjutnya akan dibahas mengenai 2 cara membuat loading (preloader) pada flash.